Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Sikap Remaja Terhadap Infeksi Menular Seksual Pada Siswa Di SMAN 7 Makassar

Main Article Content

Husna Farhana Salsabila
Salina

Abstract

Latar Belakang: Infeksi menular seksual (IMS) merupakan salah satu jenis penyakit infeksi yang penularannya melalui hubungan seksual. Penularan IMS juga ditularkan melalui hubungan seks dengan berganti-ganti pasangan yang sudah tertular. IMS merupakan masalah kesehatan global dengan 1 juta kasus harian, 151 juta di Asia, 11.133 di Indonesia, dan 121 di Sulawesi Selatan. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan sikap remaja terhadap infeksi menular seksual pada siswa SMAN 7 Makassar. Metode: penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif analisis dengan pendekatan cross sectional study (data dikumpulakan pada saat waktu tertentu). Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling (Pengambilan sampel secara acak dan sederhana) sebanyak 91 responden siswa kelas X-XII di SMAN 7 Makassar, dan data didistribusikan menggunakan Kuesioner berupa angket. Hasil: Tingkat pengetahuan tentang IMS dan sikap terhadap IMS pada responden sebagian besar dalam kategori baik, dengan 74,7% memiliki pengetahuan baik dan 71,4% memiliki sikap baik. Terdapat hubungan signifikan antara tingkat pengetahuan dengan sikap remaja terhadap IMS pada siswa SMAN 7 Makassar yang dibuktikan dengan Uji Chi-square dengan nilai p value 0,000 (p < 0.05). Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan sikap remaja terhadap infeksi menular seksual pada siswa di SMAN 7 Makassar.

Article Details

Section
Articles

References

Apriliany, F., Cholisah, E., Umboro, R. O., & Bimaharyanto, D. E. (2022). Edukasi Sistem Reproduksi Sebagai Upaya Pencegahan Penyakit Infeksi Menular Seksual Pada Remaja. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(4), 1730. https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i4.11435

CDC. (2020). Sexually Transmitted Disease Surveillance 2020. https://www.cdc.gov/std/statistics/2020/data.zip

Diniarti, F., Felizita, E., &. H. (2019). Hubungan Pengetahuan Dengan Kejadian Infeksi Menular Seksual Di Puskesmas Penurunan Kota Bengkulu. Journal of Nursing and Public Health, 7(1), 52–58. https://doi.org/10.37676/jnph.v7i1.785

Ermayani T. (2020). Pembentukan karakter remaja melalui keterampilan hidup. Jurnal Pendidikan Karakter, 2, 127–141.

Felicia Maharati, E., Dameria Simanungkalit, K., Wiseli Caecilia Aritonang, T., Lydia Ingrit, B., & Silalahi Fakultas Keperawatan, E. (2024). Gambaran Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Tentang Infeksi Menular Seksual Di Satu Univrsitas Swasta Kabupaten Tangerang. Jurnal Keperawatan, 693–702. https://doi.org/https://doi.org/10.32583/keperawatan.v16i2.1289

Garcia, M. R., Leslie, S. W., & Wray, A. A. (2024). Sexually Transmitted Infections. In StatPearls [Internet]. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK560808/

Gomes, J. N. D. R., & Suariyani, N. L. P. (2023). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Dengan Perilaku Terhadap Infeksi Menular Seksual Pada Remaja Di Comoro Dili Timor-Leste. Archive Of Community Health, 10(1), 18. https://doi.org/10.24843/ACH.2023.v10.i01.p03

Hairuddin K, Rosita P, & Jumrah S. (2022). Penyuluhan Kesehatan Tentang Penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS) Pada Remaja. In Abdimas Singkerru (Vol. 2, Issue 1). https://jurnal.atidewantara.ac.id/index.php/singkerru/article/view/122

Haryanto, S. (2022). Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Infeksi Menular Seksual. Jurnal EDUNursing, 6(1). http://journal.unipdu.ac.id

Khoirun Nisa, N., & Kapuas Raya Sintang, Stik. (2023). Identifikasi Pengetahuan Dan Sikap Remaja Tentang Infeksi Menular Seksual. JURNAL EDUNursing, 7(1). http://journal.unipdu.ac.id

Lanes, E. J., Mongan, S. P., & Wantania, J. J. E. (2021). Perbedaan Pengetahuan dan Sikap Remaja tentang Infeksi Menular Seksual di SMA/SMK Perkotaan dan Pedesaan. E-CliniC, 9(1). https://doi.org/10.35790/ecl.v9i1.31856

Loho, M., Nompo, R. S., & Arvia, A. (2021). Pengaruh Promosi Kesehatan Tentang IMS (Infeksi Menular Seksual) Terhadap Pengetahuan Remaja Di SMA YPK Diaspora Kotaraja Jayapura. Sentani Nursing Journal, 4(1), 1–8. https://doi.org/10.52646/snj.v4i1.80

Lubis, E., Novi, N. A., Sutandi, A., Setiyadi, A., & Manurung, S. (2024). Hubungan Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Infeksi Menular Seksual Dengan Perilaku Seksual Pranikah Remaja. Binawan Student Journal, 6(2), 174–182. https://doi.org/10.54771/aenejr76

Maharati, F. E., Simanungkalit, D. K., Aritonang, C. W. T., Ingrit, L. B., & Silalahi, E. (2024). Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Remaja Putri Tentang Infeksi Menular Seksual Di Satu Universitas Swasta Kabupaten Tangerang. Jurnal Keperawatan, 16(2), 693–702. https://doi.org/https://doi.org/10.32583/keperawatan.v16i2.1289

Mahdalena, M., & Jumiati. (2024). Gambaran Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang Penyakit Menular Seksual (PMS) di SMA Negeri 3 Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis Tahun 2017. JKEMS- Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2(1), 1–3. https://doi.org/10.58794/jkems.v2i1.561

Mustar, M., Hasnidar, H., Abbas, H. H., & Safitri, N. N. (2023). Efektifitas Video Sebagai Media Edukasi Kesehatan Terhadap Sikap Remaja Mengenai Infeksi Menular Seksual (IMS) ada Remaja. Window of Health : Jurnal Kesehatan, 179–189. https://doi.org/10.33096/woh.v6i2.808

Nasution, I. P. A., & Manik, B. S. I. G. (2020). Tingkat Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Remaja tentang Kesehatan Reproduksi di SMK Negeri 8 Medan. SCRIPTA SCORE Scientific Medical Journal, 2(1), 38–43. https://doi.org/10.32734/scripta.v2i1.3424

Notoatmodjo. (2019). Metodologi Penelitian Kesehatan. In Notoatmodjo (Ed.), Pt. Rineka Cipta. Pt. Rineka Cipta.

Pujiningsih, E., & Kusumawardani, D. (2021). Studi Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Penyakit Menular Seksual di SMA Islam Al-Ikhwan Sesait Kayangan Kabupaten Lombok Utara. Jikf, 9(1), 9–12.

Purba, D. H., Hulu, V. T., Maisyarah, M., Rasmaniar, R., Hidayati, W., & Manurung, J. (2021). Infeksi Menular Seksual dan HIV/AIDS. Yayasan Kita Menulis.

Puspita, A., & Veftisia, V. (2023). The Influence of Health Education on Adolescent Knowledge About Sexually Transmitted Infections (STI). Indonesian Journal of Midwifery, 6(1), 1–8. http://jurnal.unw.ac.id/index.php/ijm

Putri, D. (2019). Evektifitas Metode Ceramah dan Focus Group Discussion dalam Meningkatkan Pengetahuan dan Sikap Remaja terhadap HIV/AIDS. Jurnal Pendidikan Kesehatan, 8 (2), 45–50.

Radithia, D., Ernawati, D. S., Surboyo, M. D. C., Ayuningtyas, F. N., Mahdani, F. Y., Pratiwi, A. S., Sismiyanti, R., Kuntardjo, Y., & Puspitasari, Y. (2024). Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Sikap Orang dengan HIV / AIDS pada Oral Hairy Leukoplakia dan Kandidiasis Oral HIV / AIDS telah menjadi masalah kesehatan masyarakat global . AIDS adalah penyakit retroviral yang disebabkan oleh infeksi HIV , yang umu. Sinnun Maxillofacial Journal, 06(02), 62–69.

Restari, R. H., Sinurat, S., & Suginam, S. (2020). Rancangan Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Mononukleosis Dengan Metode Naive Bayes. JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), 7(3), 403. https://doi.org/10.30865/jurikom.v7i3.2179

Saenong, R. H., & Sari, L. P. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Sikap Terhadap Infeksi Menular Seksual pada Mahasiswa Pendidikan Dokter. Muhammadiyah Journal of Midwifery, 1(2), 51. https://doi.org/10.24853/myjm.1.2.51-56

Sallipadang, M. (2019). Pengetahuan Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi dan Pencegahan Infeksi Menular Seksual. Jurnal Kesehatan Remaja, 7 (2), 45–52.

Simbolon, W. M., & Budiarti, W. (2020). Kejadian Infeksi Menular Seksual pada Wanita Kawin di Indonesia dan Variabel-variabel yang Memengaruhinya. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 7(2), 81. https://doi.org/10.22146/jkr.49847

Suryana E, Hasdikurniati I K, Harmayanti A A, & Harto K. (2022). Perkembangan Remaja Awal, Menengah Dan Implikasinya Terhadap Pendidikan. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 8, 1917–1928. http://ejournal.mandalanursa.org/index.php/JIME

Syahdrajat, T. (2019). Panduan Penelitian Untuk Skripsi Kedokteran dan Kesehatan. Rizky Offset.

World Health Organization. (2022). Global Health Strategy on Sexually. https://www.who.int/publications/i/item/WHO-RHR-16.09